BONTANG – Proses hukum kasus investasi bodong yang melibatkan Risky Widiyanto terus berjalan meskipun tersangka telah keluar dari tahanan Polres Bontang.
Risky, yang diduga terlibat dalam skema investasi bodong berkedok ternak ayam potong, dibebaskan karena masa penahanannya habis, namun polisi menegaskan bahwa penyidikan tidak akan berhenti.
Kapolres Bontang, AKBP Alex Frestian, melalui Kasat Reskrim Iptu Hari Supranoto, memastikan bahwa pembebasan Risky bukan berarti kasusnya dihentikan.
“Dia tidak dibebaskan, masa tahanannya saja yang habis. Kasusnya tetap berjalan,” ujar Iptu Hari melalui KBO Reskrim Ipda Samuri.
Sementara itu, istri Risky, SR (26), yang juga terlibat dalam kasus ini, masih berada di tahanan Polres Bontang. Polisi menegaskan bahwa proses hukum untuk keduanya masih berjalan.
Setelah dibebaskan, Risky dilaporkan kembali menghubungi para korban untuk menawarkan bisnis investasi serupa, yang sangat melukai perasaan para korban.
Kuasa hukum korban, Kim Samuel, mengkritik tindakan ini dan menyatakan bahwa perilaku tersangka menunjukkan kurangnya rasa jera.
“Ini bukan pertama kalinya tersangka menghubungi korban. Citra hukum dan aparat penegak hukum bisa tercoreng jika ini terus berlanjut tanpa kejelasan status,” ungkap Kim.
Kim Samuel juga menyampaikan kekecewaannya terhadap kinerja aparat hukum yang dianggap tidak serius menangani kasus ini. Meskipun sudah berbulan-bulan berjalan, berkas perkara masih belum lengkap, meski para korban telah berusaha membantu dengan menyerahkan barang bukti tambahan.
“Ini menyangkut keadilan ratusan, bahkan ribuan orang,” tambah Kim. Ia mendesak agar pihak berwenang segera menyelesaikan berkas perkara dan membawa kasus ini ke pengadilan secepatnya.
Polres Bontang terus bekerja keras untuk melengkapi berkas perkara dan memastikan bahwa kasus ini mendapatkan penanganan yang adil. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan mempercayakan proses hukum kepada pihak berwenang. (*)
*) Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
1 tahun lalu
[…] – Kalimantan Timur (Kaltim) mencatat capaian signifikan dalam realisasi investasi pada kurun Triwulan I tahun […]