SANGATTA – Dinas Ketahanan Pangan (Diskepang) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di dua kecamatan. Program ini bertujuan membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau menjelang Hari Raya Idulfitri.
Kepala Diskepang Kutim, Ery Mulyadi, bilang kegiatan ini tindak lanjut dari instruksi Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang mengarahkan seluruh daerah untuk menyelenggarakan GPM selama Ramadan hingga menjelang Lebaran.
“Instruksi dari Badan Pangan Nasional meminta setiap daerah melaksanakan GPM guna memastikan ketersediaan dan keterjangkauan harga pangan bagi masyarakat,” ujar Ery di Sangatta, Rabu (12/3/2025).
GPM di Kutai Timur dijadwalkan berlangsung di Kecamatan Sangatta Utara pada 12-14 Maret 2025, dan dilanjutkan di Kecamatan Sangatta Selatan sekitar 20 Maret 2025. Melalui kegiatan ini, Diskepang Kutim menyiapkan 500 paket sembako yang dijual dengan harga terjangkau, yaitu Rp102 ribu per paket.
“Setiap paket berisi beras 5 kg, gula pasir 1 kg, tepung terigu 1 kg, dan minyak goreng 1 liter. Selain itu, masyarakat juga dapat membeli beras SPP kemasan khusus seharga Rp60 ribu,” jelasnya.
Ery menegaskan bahwa stok pangan di Kutai Timur dalam kondisi aman dan mencukupi hingga Hari Raya Idulfitri. Pihaknya akan terus memantau harga bahan pokok di pasar guna memastikan tidak terjadi lonjakan harga yang merugikan masyarakat.
“Kami berkomitmen untuk menjaga ketersediaan pangan di Kutai Timur. Bersama dinas terkait, kami akan rutin memantau harga di pasar dan memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi,” tambahnya.
Gerakan Pangan Murah ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat selama Ramadan, terutama dalam menghadapi potensi kenaikan harga bahan pokok di pasar tradisional. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post