SAMARINDA – Alfia Rahmah, qariah cilik asal Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), sukses mengukir prestasi membanggakan di ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Internasional Tijan Annur Qatar 2023. Kompetisi yang digelar di Doha, Qatar, ini mempertemukan talenta-talenta terbaik dari berbagai negara dalam kategori tilawah Al-Qur’an untuk peserta berusia 9-13 tahun.
MTQ Internasional ini terbuka untuk peserta dari seluruh dunia yang mendaftar secara mandiri, tanpa melalui jalur pemerintah. Pada seleksi awal yang diikuti lebih dari 10 ribu peserta dari 50 negara, Alfia Rahmah berhasil lolos ke babak semifinal bersama 15 peserta lainnya dari 9 negara berbeda. Indonesia menjadi negara dengan peserta terbanyak, mengirimkan enam wakilnya ke semifinal.
Setelah melalui persaingan ketat, gadis asal Samarinda ini berhasil melaju ke babak final dan meraih peringkat keempat. Prestasi ini semakin istimewa karena ia menjadi satu-satunya peserta perempuan yang berhasil mencapai babak final.
Juara pertama diraih Muhammad Najmi Alvaro dari Barito Timur, Kalimantan Tengah (Indonesia), disusul Muhammad Asgar dari Filipina di posisi kedua, dan Muhammad Ahib dari Suriah di peringkat ketiga.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia menanggung seluruh biaya perjalanan dan akomodasi Alfia selama di Qatar, termasuk untuk satu orang pendamping. Ayah Alfia yang mendampinginya turut merasakan kebahagiaan atas pencapaian putrinya.
Kebanggaan Alfia semakin bertambah setelah mendapat undangan khusus dari Duta Besar Indonesia untuk Qatar, Ridwan Hassan, beserta istri, untuk berkunjung ke kediaman resmi mereka di Doha.
“Wah, senang sekali,” ujar Alfia saat dikonfirmasi di Samarinda belum lama ini.
Atas prestasinya, Alfia Rahmah menerima hadiah sebesar 20 ribu riyal Qatar atau setara dengan Rp 86 juta. Ajang ini tidak membedakan kategori putra dan putri, sehingga persaingan sangat ketat. Keberhasilan Alfia di kompetisi bergengsi ini membuktikan bahwa anak-anak Indonesia, khususnya dari Kalimantan Timur, mampu bersaing di kancah internasional dalam bidang tilawah Aquran.
Prestasi ini juga mendapat apresiasi dari Jauhar Efendi, Wakil Ketua III Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Timur. Ia berharap keberhasilan Alfia dapat menginspirasi anak-anak lain untuk terus belajar dan mengembangkan kemampuan mereka dalam membaca serta memahami Alquran. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post