Pranala.co, PANGKEP — Komite Sepak Bola Mini Indonesia (KSMI) Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan resmi terbentuk. Musyawarah daerah yang digelar di Café Logos, Kamis (4/12/2025), menetapkan Akbar Yunus sebagai Ketua Umum KSMI Pangkep periode 2025.
Musda ini dihadiri Pengurus Pusat KSMI, tim formatur, perwakilan 10 klub, pemerhati sepak bola mini, serta perwakilan Dinas Pemuda dan Olahraga Pangkep.
Musyawarah berlangsung lancar. Semua peserta sepakat menunjuk Akbar Yunus sebagai ketua umum.
Perwakilan PP KSMI Pusat, Muh Arsyad Yunus, menegaskan pentingnya kehadiran KSMI di daerah. Ia menyebut pembinaan mini football harus dimulai sejak usia dini dan berjalan dengan sistem yang rapi.
“Dengan terbentuknya KSMI di Pangkep, percepatan pembinaan mini football dapat dilakukan lebih maksimal. Misi kami adalah menghadirkan organisasi yang profesional dan berprestasi, dari tingkat pelajar hingga umum,” ujarnya.
Arsyad menjelaskan bahwa KSMI berada di bawah KONI dan sejajar dengan organisasi olahraga lainnya. Mini football juga telah bergabung dalam IMFI secara nasional.
Ia mengungkapkan, Liga Nusantara Mini Football baru saja selesai digelar di Jawa Timur. Menjelang akhir tahun, Indonesia juga bersiap menjadi tuan rumah Asian Mini Football yang diikuti 24 negara.
Dalam paparannya, Arsyad menyebut pembinaan atlet akan dilakukan mulai usia 14 tahun hingga dewasa. Kerja sama dengan klub mini soccer, sekolah, dan berbagai pihak akan diperkuat.
“Tujuannya jelas. Kita ingin melahirkan bibit unggul yang bisa bersaing di ajang nasional dan internasional,” katanya.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah daerah, lembaga pendidikan, sponsor, dan stakeholder lainnya.
“Ke depan, mini football berpotensi menjadi cabang olahraga resmi yang bisa masuk pada Pra Porda hingga PON,” tambahnya.
Usai terpilih, Ir Akbar Yunus menyatakan siap membawa KSMI Pangkep menjadi organisasi yang inklusif dan berprestasi. Ia menegaskan visinya: menjadikan KSMI Pangkep sebagai wadah pembinaan mini football yang unggul di tingkat daerah, nasional, hingga internasional.
Misi yang ia bawa mencakup: Pengembangan organisasi modern dan berkelanjutan; Pembinaan atlet dan klub secara terstruktur; Peningkatan kualitas kompetisi dan prestasi; Pengembangan sarana dan infrastruktur mini football; Penguatan kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan; Promosi dan sosialisasi mini football di seluruh wilayah Pangkep.
“Saya ingin olahraga ini diminati banyak anak muda. Semoga KSMI Pangkep bisa melahirkan banyak talenta daerah yang mampu bersaing di level nasional dan internasional,” ujarnya. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan mari bergabung di grup Whatsapp kami










