PRANALA.CO, Bontang – Sebanyak 18 wartawan Bontang berhasil lulus dalam Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar oleh Pemkot Bontang, Badak LNG, dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bontang pada 21-22 November 2024.
UKW yang berlangsung di Badak LNG Learning Center, kompleks Badak LNG, Kota Bontang ini diikuti oleh 19 peserta dari total 22 pendaftar dan menghadirkan Lembaga Penguji Kompetensi Wartawan (LPKW) Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Yogyakarta.
Acara ini dibagi dalam empat kelas: satu kelas jenjang muda, dua kelas jenjang madya, dan satu kelas jenjang utama. Dengan standar uji yang ketat, 18 peserta dinyatakan kompeten, sementara satu peserta lainnya perlu memperbaiki hasil di beberapa mata uji tertentu. Meskipun belum berhasil, peserta yang tidak lulus diberi motivasi untuk terus meningkatkan kemampuan jurnalistik mereka.
Direktur LPKW UPN Yogyakarta, Susilastuti DN, mengungkapkan, meski ada satu peserta yang belum lolos, namun UKW ini tetap menjadi ajang untuk memotivasi wartawan agar terus berkembang. “Belum kompeten bukan berarti gagal, tetapi hanya perlu memperbaiki di mata uji tertentu,” ujar Susilastuti.
Sementara itu, Pjs. Senior Manager Corporate Communication PT Badak LNG, Putra Peni Luhur Wibowo, mengapresiasi pelaksanaan UKW dan menegaskan pentingnya peran wartawan dalam mempublikasikan aktivitas perusahaan hingga ke tingkat internasional.
“Dengan kompetensi yang meningkat, kami berharap media lokal dapat berkembang menjadi media nasional,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pjs. Wali Kota Bontang, Munawwar, juga memberikan apresiasi kepada PWI Bontang atas suksesnya pelaksanaan UKW. Dalam sambutannya, Munawwar menekankan pentingnya media sebagai mitra strategis pemerintah dan perusahaan dalam menyampaikan informasi yang akurat dan terpercaya.
Ia berharap UKW ini dapat meningkatkan profesionalisme wartawan dan memperkuat sinergi antara pemerintah, perusahaan, media, dan masyarakat.
“Media adalah mitra strategis bagi pemerintah dan perusahaan. Dengan adanya lima elemen yang bersinergi—pemerintah, masyarakat, akademisi, dunia usaha, dan media—kerja sama ini dapat disebut sebagai pentahelix,” ujarnya.
Pjs. Wali Kota juga mengucapkan selamat kepada wartawan yang dinyatakan kompeten dan mendorong mereka untuk terus meningkatkan kompetensi mereka. “Keberhasilan UKW ini mencerminkan komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas jurnalisme di Kota Bontang,” ujarnya.
“Terus tingkatkan kompetensi dan profesionalisme agar media dapat menjadi pilar penting dalam menyampaikan informasi yang akurat dan terpercaya,” tambah Munawwar.
UKW keempat kali yang dilaksanakan PWI Bontang ini juga melibatkan peserta dari Samarinda dan Balikpapan, menjadikannya sebagai momentum penting dalam memperkuat hubungan antara insan pers, pemerintah, dan dunia usaha. Ke depan, diharapkan pelaksanaan UKW dapat terus memperbaiki kualitas jurnalisme dan memberikan dampak positif bagi perkembangan media di Kaltim. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post