Ketua DPRD Kaltim Hadiri ALKI II Zone Invetment Forum 2023

Suriadi Said
26 Okt 2023 03:50
2 menit membaca

KETUA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) Hasanuddin Mas’ud mengatakan, Benua Etam belum dapat memenuhi seluruh kebutuhan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).

Makanya, diperlukan sejumlah provinsi lain guna saling melengkapi dalam menopang pembangunan proyek yang menelan anggaran ratusan triliun tersebut.

“Kerja sama dengan seluruh provinsi se-Kalimantan, se-Sulawesi, dan Kabupaten Lumajang (Jawa Timur, Red.) itu nantinya akan lahir melalui forum diskusi yang tergabung dalam Internasional Investment Seminar,” kata Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud saat menghadiri pembukaan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II Zone Invetment Forum 2023 di Ballroom Hotel Jatra Balikpapan.

“Kegiatan ini digagas pak Pj Gubernur. Pertama diselenggarakan sewaktu beliau menjabat Pj Gubernur Sulawesi Barat, dan hari ini merupakan lanjutan yang kedua. Intinya bagaimana seluruh daerah berperan dalam pembangunan IKN,” timpal Hasanuddin Mas’ud.

Melalui forum ini, politisi Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut meminta tiap daerah akan memaksimalkan potensinya masing-masing guna memenuhi kebutuhan pembangunan IKN. Diantaranya seperti pasir, semen, hingga kebutuhan sandang, pangan, dan papan.

“Kedepan, sejuta lebih orang akan migrasi ke Kaltim dan itu memerlukan pasokan beras, ikan dan kebutuhan pangan lain yang cukup,” paparnya.

Di acara yang dihadiri Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik, Walikota Balikpapan Rahmad Mas’ud, perwakilan pemerintah daerah se-Kaltim dan Sulawesi itu, Hasanuddin Mas’ud berharap kegiatan diskusi dapat berjalan lancar dan mampu melahirkan ide dan gagasan dalam bentuk kerjasama.

“Saya yakin kegiatan ini pada level impelentasinya kedepan akan meningkatkan pertumbuhan perekonomian masing-masing daerah terkhusus Kaltim,” harap Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud. (*)

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News 

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *