PRANALA.CO, Bontang – Dalam setiap pelaksanaan pemilu, tugas aparat keamanan bukan hanya sebatas menjaga ketertiban dan keamanan, tetapi juga mencerminkan pengabdian kepada masyarakat.
Seperti yang dilakukan dua anggota Sat Polairud Polres Bontang, Aiptu Wito dan Briptu Fathur Al Ahmad Ramadhan, yang menunjukkan dedikasi luar biasa dalam mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 di TPS 12, RT 16 Selangan, Bontang Selatan.
Pada Rabu (27/11/2024), saat banyak orang sibuk menunaikan hak pilihnya, Aiptu Wito dan Briptu Fathur terlihat berbeda. Kedua petugas ini bukan hanya menjalankan tugas pengamanan, tetapi juga membantu seorang ibu yang sedang sakit untuk memastikan dia tetap bisa berpartisipasi dalam pemilu.
Dengan penuh perhatian, keduanya membawa ibu tersebut menuju tempat pemungutan suara (TPS) menggunakan kursi roda, sehingga ia dapat memberikan suaranya.
“Kami sebagai petugas keamanan juga memiliki tanggung jawab untuk membantu masyarakat. Hal ini merupakan bagian dari tugas kami dalam melayani dan melindungi,” ujar Aiptu Wito dengan penuh rendah hati.
Bagi Aiptu Wito dan Briptu Fathur, hal ini bukan sekadar aksi kebetulan, tetapi bentuk komitmen mereka untuk melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
Mereka menyadari bahwa partisipasi dalam pemilu adalah hak setiap warga negara, dan mereka merasa senang dapat membantu ibu tersebut agar hak pilihnya tidak terlewatkan meski dalam kondisi yang tidak memungkinkan untuk bergerak sendiri.
Tindakan kedua polisi ini mendapat banyak apresiasi dari masyarakat setempat. Banyak yang merasa tersentuh, menyadari bahwa kehadiran polisi tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga membawa manfaat langsung dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami merasa sangat terbantu dengan bantuan ini. Polisi bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga peduli dengan warga,” ungkap Marni, salah seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
Kehadiran Aiptu Wito dan Briptu Fathur di TPS 12, bukan sekadar menunjukkan kemampuan mereka dalam menjaga ketertiban, namun juga melambangkan sisi kemanusiaan yang seharusnya selalu melekat pada setiap tugas yang mereka emban.
Dengan aksi sederhana namun penuh makna ini, mereka membuktikan bahwa polisi hadir tidak hanya dalam situasi darurat, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari masyarakat, memberikan rasa aman dan nyaman bagi setiap individu.
Sebuah contoh kecil yang menginspirasi, mengingatkan kita bahwa pengabdian terhadap masyarakat bukan hanya soal tugas yang dibebankan, melainkan tentang kepedulian terhadap sesama. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post