PRANALA.CO – Debat pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang untuk Pilkada 2024 dipastikan akan digelar di luar daerah. Menurut rencana, debat akan dilaksanakan pada November 2024, dengan dua lokasi yang sedang dipertimbangkan, yakni di Samarinda dan Jakarta.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang, Muzarroby Renfly, menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan efisiensi anggaran. Mengadakan debat di luar Bontang, terutama di Jakarta, akan jauh lebih hemat dibandingkan jika mendatangkan tim stasiun televisi nasional ke Bontang.
“Biaya untuk mendatangkan tim stasiun TV ke Bontang sangat tinggi. Dengan mengadakan debat di Jakarta, kami dapat menghemat anggaran,” ujar Roby.
Debat ini akan disiarkan secara langsung di stasiun TV nasional, sehingga diharapkan dapat menjangkau lebih banyak pemirsa, baik di Bontang maupun seluruh Indonesia. Langkah ini diambil untuk memberikan akses yang lebih luas bagi masyarakat Bontang agar dapat menyaksikan proses debat yang penting dalam menentukan calon pemimpin masa depan kota mereka.
Saat ini, KPU Bontang sedang mengatur jadwal debat dengan mempertimbangkan dua opsi, yakni pada 9 dan 16 November, atau 9 dan 20 November 2024. Namun, jadwal resmi masih menunggu hasil koordinasi lebih lanjut dengan tim dari masing-masing pasangan calon.
Roby berharap, melalui debat ini, warga Bontang bisa lebih mengenal visi dan misi dari setiap pasangan calon, serta memahami program kerja yang mereka tawarkan. Ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam menentukan pilihan dengan lebih bijak pada Pilkada mendatang.
“Kami akan segera melakukan rapat koordinasi dengan semua pihak terkait untuk memastikan kesiapan teknis, baru setelah itu jadwal resmi akan ditetapkan,” pungkasnya.
Dengan digelarnya debat ini, diharapkan antusiasme warga dalam mengikuti Pilkada 2024 akan semakin meningkat, serta terciptanya suasana pemilihan yang sehat dan demokratis. (*)
Discussion about this post