PRANALA.CO, Samarinda – Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda, Kalimantan Timur, menunjukkan kinerja gemilang sepanjang 2024. Data mencatat peningkatan signifikan di semua sektor layanan angkutan udara, mulai dari jumlah penumpang, pergerakan pesawat, hingga kargo.
“Data menunjukkan peningkatan signifikan pada jumlah penumpang, pergerakan pesawat, dan kargo dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Kepala Seksi Pelayanan dan Kerjasama UPBU APT Pranoto Samarinda, Denny Armanto.
Sepanjang 2024, Bandara APT Pranoto mencatat sebanyak 846.252 penumpang datang dan berangkat melalui bandara tersebut. Angka ini meningkat 12 persen dibandingkan tahun 2023 yang hanya mencapai 752.913 penumpang.
“Rata-rata pertumbuhan penumpang mencapai satu persen per bulan,” ungkap Denny.
Menurutnya, peningkatan ini didorong oleh berbagai faktor, termasuk penambahan fasilitas dan layanan modern di bandara. Salah satu fasilitas terbaru yang disediakan adalah dua unit garbarata (aviobridge) yang memudahkan proses naik dan turun penumpang dari pesawat. Selain itu, kehadiran mesin self check-in juga mempersingkat waktu proses check-in secara mandiri, terutama bagi penumpang tanpa bagasi.
Saat ini, Bandara APT Pranoto melayani enam maskapai penerbangan, yakni Batik Air, Lion Air, Wings Air, Super Air Jet, Citilink, dan Susi Air. Rute penerbangan terfavorit adalah Samarinda-Jakarta (AAP-CGK) dan Samarinda-Surabaya (AAP-SUB), dengan frekuensi penerbangan tiga kali sehari.
Untuk meningkatkan konektivitas, pihak bandara terus melakukan pendekatan kepada sejumlah maskapai lain. “Kami terus berupaya meningkatkan konektivitas dengan melakukan pendekatan kepada maskapai seperti Garuda Indonesia, BBN, Pelita Air, dan Trans Nusa untuk membuka rute baru ke Jakarta, Makassar, Yogyakarta, dan Denpasar,” kata Denny.
Selain jumlah penumpang, pergerakan pesawat di Bandara APT Pranoto juga mengalami lonjakan signifikan. Pada tahun 2024, tercatat 8.828 pergerakan pesawat, meningkat 24 persen dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai 7.092 pergerakan.
Di sektor kargo, tren positif juga tercatat. Bandara ini mengangkut 4.183.670 kilogram kargo sepanjang 2024, mengalami kenaikan 18 persen dibandingkan tahun 2023 yang hanya mencapai 3.557.656 kilogram.
Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan, Bandara APT Pranoto telah menggelar rapat internal bersama seluruh koordinator unit serta pihak eksternal, termasuk maskapai dan ground handling.
“Dalam rapat tersebut, kami membahas strategi operasional, pengembangan layanan, serta tantangan yang akan dihadapi di tahun ini. Dengan kerja sama yang solid, kami optimis mampu mencapai target dan membawa bandara ini menjadi lebih maju,” jelas Denny. (*)
Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami
Discussion about this post