SAMARINDA – Bandara Aji Pangeran Tumenggung atau APT Pranoto Samarinda berencana membangun selasar penghubung terminal yang akan dilaksanakan tahun ini.
Langkah ini diambil untuk meningkatkan kenyamanan penumpang dan diharapkan selesai pada akhir 2024, sebagaimana disampaikan Kepala Seksi Pelayanan dan Kerja Sama Bandara APT Pranoto Samarinda, Denny Armanto, mengutip siaran persnya, Senin (15/7/2024).
“Rencana pembangunannya tahun ini dan diharapkan selesai akhir tahun ini jika tidak ada halangan. Kami akan uji coba dari awal dan jika skema tersebut mengganggu kenyamanan penumpang, kami akan evaluasi lagi,” ujar Denny.
Pembangunan selasar ini merupakan respons atas keluhan penumpang yang ramai di media sosial terkait lokasi penjemputan yang jauh dari terminal dan diarahkan ke area parkir.
Selasar penghubung ini akan dirancang mirip dengan yang ada di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, di mana penumpang dapat menyebrang langsung ke area penjemputan.
Saat ini, Bandara APT Pranoto sedang menguji coba skema lalu lintas kendaraan baru yang akan dievaluasi setiap hari demi kenyamanan penumpang.
“Mekanisme ini diupayakan untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para penumpang ketika turun di bandara, sehingga mereka bisa langsung menuju lokasi penjemputan. Karena jarak antara penjemputan penumpang dan terminal terlalu dekat, kami diminta untuk mengatur agar jaraknya tidak terlalu dekat,” jelas Denny.
Untuk proses keberangkatan, prosedur tetap seperti biasa di mana penumpang turun di drop zone dan langsung diarahkan menuju terminal.
Bandara APT Pranoto Samarinda mencatat peningkatan jumlah penumpang sebesar 21 persen pada semester I tahun 2024 dibandingkan periode yang sama tahun 2023. Pada semester I tahun ini, bandara telah melayani 417.098 penumpang, meningkat dari 344.289 penumpang pada tahun sebelumnya.
“Inovasi dan peningkatan layanan menjadi kunci utama dalam menarik minat penumpang,” kata Denny.
Bandara APT Pranoto kini dilengkapi dengan tiga executive lounge yang menyediakan pelayanan premium, working space yang nyaman, kursi refleksi untuk relaksasi, serta hadiah sepeda listrik bagi penumpang tujuan Denpasar.
Bandara APT Pranoto juga memberikan perhatian khusus kepada penumpang dengan kebutuhan khusus melalui fasilitas seperti kursi roda, tongkat pembantu jalan, personal assistance, dan jalur khusus disabilitas.
Dengan berbagai inovasi dan peningkatan layanan ini, diharapkan Bandara APT Pranoto Samarinda terus menjadi pilihan utama para penumpang yang bepergian melalui Kalimantan Timur. (*)
Discussion about this post