PRANALA.CO – Sebanyak 3 ribu personel polisi di wilayah hukum Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim) menerima suntikan pertama vaksin AstraZeneca untuk meningkatkan daya tahan tubuh dalam melawan virus Covid-19.
“Kami vaksinasi selama 3 hari, Selasa-Rabu-Kamis, 30 Maret-1 April lusa,” kata Waka Polda Kaltim Brigadir Jenderal Polisi Heriyanto di sela-sela kunjungannya dalam pelaksanaan pemberian vaksin di BSCC Dome Balikpapan, Selasa (30/3/2021).
Sebanyak 600 personel Polda Kaltim divaksin di lokasi Dome Balikpapan, dan lainnya di masing-masing Polres. Menurut Kabid Dokkes, personel masing-masing Polres rata-rata 400 orang.
Pada vaksinasi di Dome, mendapat giliran vaksin para personel Satuan Brimob, Sabhara, Lalulintas, dan Intelijen. Mereka divaksin oleh para personel kesehatan dari RS Bhayangkara dan dari satuan kerja Polairud, Brimob, SPN, dan Bid Dokkes Polda Kaltim.
Heriyanto mengklaim seluruh anggotanya secara sadar menerima vaksinasi jenis astraZeneca. Meskipun sebelumnya, MUI sempat mengumumkan vaksin jenis ini mengandung tripsin atau enzim babi dan dinyatakan haram.
Namun dalam prosesnya, MUI tetap mengizinkan dengan alasan dalam kondisi darurat. “Tidak ada penolakan dari anggota yang diberi vaksin sejauh ini, mereka bahkan berdatangan sesuai jadwal penyuntikan yang diberikan,” ujarnya.
Sementara itu, Kabidokes Pold Kaltim Kombes Polisi Prima Heru Yulihartono mengatakan, vaksinasi astraZeneca hari pertama diberikan bagi 500 personel polisi. Mereka berasal dari pelbagai kesatuan di antaranya Brigadir Mobil, Sabhara, Lalu Lintas, dan Intelijen.
“Selama pemberian vaksin sampai saat ini tidak ada yang mengalami KIPI, dan untuk pemberian vaksin astraZeneca ini akan dilaksanakan Polda dan jajaran kewilayahan selama 3 hari,” ujarnya.
Sebelumnya, kata Prima, Polda Kaltim mendapatkan sebanyak 6 ribu dosis, dan sudah dilaksanakan di Polda kepada 600 orang dan jajaran 4 ribu orang.
“Khusus untuk astraZeneca ini, Polda Kaltim dapat 300 fail atau untuk 3 ribu orang karena satu botol bisa digunakan untuk 10 orang,” tegasnya.
Lanjut Prima, untuk pemberian vaksin astraZeneca ini akan diberikan lagi suntikan kedua setelah 8 minggu ke depan atau 2 bulan ke depan.
“Suntikan kedua akan diberikan dengan vaksin yang sama untuk 8 minggu ke depan,” jelasnya. **
Discussion about this post