PRANALA.CO – Selain Nusantara Convention Center (NCC) yang ditawarkan Pemerintah kepada publik melalui Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Balikpapan juga punya empat potensi investasi regional (PIR) lainnya dalam Peta Peluang Investasi (PPI).
Keempatnya adalah Logistik dan Pergudangan Terintegrasi di Kariangau Balikpapan senilai Rp 665,98 miliar, dan Infrastruktur Energi Terbarukan (Limbah) untuk Industri Kimia di Kariangau Balikpapan senilai Rp 1,1 triliun.
Kemudian, Peternakan Unggas Terintegrasi di Kariangau Balikpapan dan Samboja Kutai Kartanegara senilai Rp 1,67 triliun, dan Infrastruktur Penyediaan dan Pengelolaan Air di Kariangau Balikpapan Rp 481,69 miliar.
NCC sendiri punya peluang investasi senilai Rp 1,2 triliun yang status lahannya clean and clear seluas 3,5 hektar di Balikpapan Utara.
Dengan demikian, Balikpapan mendominasi 10 PPI di Kalimantan Timur (Kaltim) yang menjadi prioritas pemerintah dalam mendukung pembangunan ibu kota nusantara (IKN).
Sekretaris Kementerian/Sekretaris Utama Kementerian Investasi/BKPM Ikmal Lukman mengatakan, proyek-proyek yang termasuk dalam PPI ini akan menjadi pipeline yang diharapkan membantu pencapaian target investasi Rp 1.650 triliun tahun 2024.
“Ada 12 proyek PPI (10 proyek di Kalimantan Timur, 1 di Kalimantan Barat, dan 1 di Jawa Timur), telah siap diluncurkan dalam rangka mendukung pembangunan IKN. Kementerian Investasi selalu siap mendukung kesuksesan dan dapat membantu Otorita IKN dalam mempromosikan IKN,” tutur Ikmal yang dikutip dari laman BKPM, Senin (29/1/2024).
Kalimantan Timur sendiri memiliki wilayah dengan luas 198.441 kilometer persegi dan terbagi ke dalam 10 Kabupaten/Kota. Total jumlah penduduk sebanyak 3.859.783 jiwa dengan laki-laki sebanyak 2.005.128 jiwa dan perempuan 1.854.655 jiwa (2022).
UMR wilayah ini tercatat sebesar Rp. 3.201.396,00 (2023). Realisasi investasi asing atau PMA mencapai 14 juta dollar AS (2022). Total investasi dalam negeri provinsi ini tembus Rp 205,6 miliar (2022).
Pelaksana Tugas (Plt). Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM Nurul Ichwan menyatakan, 12 proyek PPI ini telah diluncurkan melalui situs Potensi Investasi Regional (PIR), untuk ditawarkan kepada investor potensial.
Kementerian Investasi/BKPM akan bekerja sama dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dalam memaksimalkan peluang investasi di daerah.
Selanjutnya akan disiapkan juga Panduan Penyiapan Peluang Proyek Investasi, sebagai pedoman bagi pemerintah daerah dalam menyiapkan peluang proyek investasi yang berkualitas. (*)
Discussion about this post